Liburan tanggal 29, 30 dan 31 maret 2014, saya habiskan dengan cara sedikit berbeda dari biasanya. Yup!! touring dengan motor kesayangan saya, vixion 6035 EZE.
Jarak yang ditempuh sekitar 600 km, dimulai dari Depok – Jakarta – Tangerang – Serang – Cilegon – Anyer – Labuhan – Pantai Tanjung Lesung – Pantai Selatan Banten – Pantai Sawarna – Pelabuhan Ratu – Sukabumi – Bogor – Depok.
Rute Touring :
Narsis dulu sebelum berangkat :
Awal rencana, ada empat orang yang mengikuti touring tapi kenyataannya cuma saya dan satu temen. Perjalanan dimulai pukul 1 dini hari dari Depok, dilanjutkan menuju Jakarta , Tangerang, Serang dan Cilegon sebagai pemberhentian pertama. Kondisi jalan antara Tangerang Serang dan Cilegon tidak terlalu mulus, ada beberapa bagian yang berlubang. Selain itu, sesekali harus bermanuver untuk menghindari dan mendahului bus dan truk. Kurang lebih membutuhkan waktu 3 jam untuk sampai di Cilegon.
Kemudian perjalanan dilanjutkan Cilegon – Anyer – Labuhan – Pantai Tanjung Lesung. Kondisi jalan antara Cilegon – Anyer – Labuhan relatif cukup bagus, walaupun sesekali akan bertemu dengan lubang. Antara Cilegon menuju anyer, kita akan melewati komplek industri baja, Krakatau Steel. Pemandangan cukup menarik dengan adanya lampu-lampu yang bersinar di sekitar pabrik, hampir mirip suasana di Pembangkit Listrik Paiton di Jawa Timur.
Saat sampai di Anyer, kondisi jalan jadi benar-benar sepi, hampir tidak bertemu dengan kendaraan lain. Selain itu, pantai Anyer yang saya kira bisa dilihat dari pinggiran jalan, ternyata tidak. Terhalang oleh bangunan hotel. Padahal saya sempat membayangkan kondisinya akan seperti ini :
Sampai di Labuhan sekitar jam 6 pagi. Kemudian melanjutkan perjalan menuju Pantai Tanjung Lesung. Sekitar jam setengah 8 pagi, saya sampai kemudian membayar karcis motor Rp8000 untuk pantai umum, kalau ada yang berminat bisa bisa nyewa penginapan, tentu saja dengan lokasi pantai yang lebih oke dari pada pantai umum.
Pantai tanjung lesung merupakan pantai yang lebih cocok untuk melihat sunset, jadi lebih baik datang ke Tanjung Lesung sore hari. Sebenarnya saya memiliki keinginan untuk menunggu sunset, tapi karena perjalanan touring masih panjang, saya terpaksa untuk melanjutkan perjalanan menuju pantai sawarna.
Foto narsi dulu sebagai kenangan :
Setelah dari Tanjung lesung, destinasi berikutnya adalah Pantai Sawarna. Perjalanan membutuhkan waktu sekitar 6 jam, melewati daerah pegunungan dengan kondisi jalan naik turun dan beberapa bagian rusak parah hingga sampai pesisir pantai selatan Banten.
Sekitar 4 jam perjalanan dari Tanjung Lesung, akhirnya sampai di pantai selatan Banten. #Saya gak tahu nama pantai ini!
Dari Lokasi ini menuju Pantai Sawarna masih membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Untuk kondisi jalana masih sama, untuk beberapa bagian ada yang bagus ada pula yang rusak parah.
Sekitar jam 2 siang, saya akhirnya sampai di pantai Sawarna dan ternyata kondisinya sangat ramai. Tiket satu orang 5 ribu. Berhubung sudah tidak ada lagi penginapan, saya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ratu.
Perjalanan Sawarna – Pelabuhan Ratu ternyata masih membutuhkan waktu sekitar 2 jam, melalui daerah pegunungan dengan kondisi jalan yang sebagian besar rusak parah, salah satunya karena adanya tambang semen. #huff merusak hutan.
Foto Pelabuhan Ratu dari atas :
Sekitar jam setengah 6, saya sampai di Pelabuhan Ratu, kemudian mencari penginapan dan mendapatkan dengan harga 200 ribu semalam untuk 2 orang. #hahaha ternyata badan benar-benar capek setelah menempuh sekitar 400 km.
Pagi hari saya masih sempat jalan-jalan di pantai pelabuhan ratu, ternyata suasananya ramai, banyak orang menikmati suasana pantai pagi hari.
Sekitar jam 7 pagi, saya melanjutkan perjalan menuju Sukabumi, hanya untuk membeli kue mochi hahahaha. Sama seperti Sawarna – Pelabuhan Ratu. Perjalanan ke Sukabumi juga melewati daerah pegunungan dengan kondisi jalanan naik turun dan diperparah dengan banyak lubang.
Sekitar jam 10, saya sampai di Sukabumi. kemudian mencari tempat yang menjual kue Mochi Arjuna, harga kalau tidak salah 25 ribu perkotak dan rasanya memang enak. Lokasi toko di sebuah gang Ajid (ada di google maps jadi gak perlu bingung).
Saya hanya sebentar berada di Sukabumi kemudian melanjutkan perjalanan menuju Depok. Sukabumi ternyata mirip seperti kota-kota khas pulau jawa seperti Semarang, Bandung, Jogja, yang kondisi jalannya sempit tapi penuh kendaraan. Selain itu, di pinggiran jalan ada banyak foto tante Desi Ratnasari yang caem hahaha ikutan jadi caleg wkwkwkw, saya mau dong nyoblos!!!
Sekitar jam 11 siang, saya bersiap menuju kota Hujan Bogor. Diperjalanan ini, hujan sempat turun cukup deras dan memaksa saya untuk berhenti di sebuah Pom Bensin. Setelah reda, saya melanjutkan perjalanan lagi dan sampai kembali di Depok sekitar jam setengah 4 sore.
Perjalanan melelahkan tapi menyenangkan, pengalaman baru dan tak terlupakan. Jadi ingin mencoba lagi touring di kesempatan berikutnya.
hebat om. Nanti saya mo ikutan touring juga ahh.. makasih berbagi pengalamannya.